1. Tidak Banyak Bicara
Terlalu banyak bicara dapat membuat hati kita menjadi keras.
Berbicaralah yang tidak penting secukupnya dan hindari menjadi orang
yang omong besar, omdo / omong doang, pembual, tukang bohong, ghibah,
ngerumpi, dan lain sebagainya. Banyak bicara dalam kebaikan boleh-boleh
saja seperti untuk mengajar, petugas pelayanan, ngobrol biasa dengan
teman, tetangga, keluarga, dan lain sebagainya.
2. Menjaga Emosi Dan Nafsu
Emosi dapat membuat hidup menjadi tidak tenang. Oleh karena itu kita
sebaiknya selalu menjaga emosi kita agar tidak menjurus ke penyakit
hati. Beberapa contoh nafsu yang harus kita tundukkan antara lain
seperti nafsu akan harta, nafsu seks, nafsu makan, nafsu jabatan, nafsu
marah, nafsu mewujudkan impian, dan lain sebagainya. Salah satu cara
untuk melatih emosi dan nafsu kita adalah dengan melakukan ibadah puasa,
baik puasa sunah maupun puasa wajib ramadhan.
3. Selalu Mengingat Allah SWT
Ada beberapa cara untuk dapat selalu mengingat Allah SWT yaitu
seperti dengan rajin sholat baik sholat wajib lima waktu, shalat
tahajud, sholat dhuha, solat malam, dan lain-lain. Selain itu zikir,
doa dan mengaji atau membaca al-qur'an juga dapat menghindarkan kita
dari penyakit hati. Diharapkan dari mengingat Allah SWT kita menjadi
takut atas ancaman Allah SWT jika kita melakukan dosa yang disebabkan
oleh penyakit hati dan perbuatan maksiat.
4. Bergaul Dengan Orang Saleh / Soleh
Dengan berteman dengan orang-orang yang penuh dengan penyakit hati
hanya akan menulari kita dengan penyakit-penyakit itu sehingga kita akan
semakin jauh dari Allah. Salah pergaulan juga dapat menambah dosa
akibat perbuatan maksiat yang baik disadari atau tidak telah kita
lakukan. Lain hal apabila kita bergaul dengan orang shaleh yang selalu
menjaga dan membatasi diri dalam pergaulan agar mereka tidak terjerumus
dalam maksiat.
Semoga anda selalu terhindar dari penyakit hati, serta masalah yang
disebabkan olehnya.
0 komentar:
Posting Komentar